Apakah buah mengandung
karbohidrat? Biasanya dalam pikiran kita, sumber karbohidrat terdapat pada
nasi, umbi-umbian, seperti singkong, kimpul, talas, kentang, dan jagung. Jenis
bahan pangan ini memberikan kontribusi energi yang tinggi.
Penderita diabetes harus
mengurangi sumber karbohidrat tersebut.
Mitos yang beredar di masyarakat,
untuk melakukan diet biasanya memilih sedikit makan nasi dan lebih banyak
mengonsumsi buah dan sayur, dengan harapan kadar gula darah turun. Ini
merupakan pendapat yang keliru, karena tidak semua buah rendah kandungan
karbohidratnya.
Pada buah yang karbohidratnya
tinggi justru banyak mengandung gula, yang biasanya disebut dengan gula buah
atau fruktosa. Pada buah yang banyak serat biasanya tinggi gula fruktosanya.
Bagi penderita diabetes perlu memahami akan kandungan karbohidrat pada
jenis-jenis buah yang akan dikonsumsi agar program dietnya untuk menurunkan
kadar gula berhasil. Jika tidak memahami, maka program diet akan gagal karena
tanpa disadari kadar gula darah melonjak tinggi. Sebagai contoh buah pisang,
duku dan salak sangat tinggi kandungan karbohidratnya.
Tubuh manusia membutuhkan
karbohidrat 55-65 persen dari total intake atau asupan kalori dalam sehari. Ada
dua jenis karbohidrat, yaitu karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks. Karbohidrat
sederhana terdiri dari satu atau dua ikatan molekul sakarida. Contohnya gula
pasir. Oleh karena ikatannya sederhana, maka gula akan cepat terserap oleh tubuh.
Pada bulan Ramadan, ketika waktu berbuka puasa dianjurkan untuk minum yang
manis lebih dahulu, seperti minum sirup, teh manis atau kurma. Namun bila
terlalu banyak mengonsumsi makanan berkadar gula tinggi, akibatnya gula darah
meningkat dengan cepat. Oleh sebab itu, konsumsi karbohidrat sederhana
sebaiknya dibatasi.
Karbohidrat kompleks tersusun
atas banyak sakarida. Tubuh akan memecah karbohidrat kompleks menjadi gula
sederhana secara perlahan sehingga pengontrolan gula darah menjadi lebih baik.
Pati merupakan contoh dari karbohidrat kompleks. Kandungan serat yang tinggi
dari pati mengakibatkan lambatnya penyerapan dan produksi energi. Oleh karena
itu, sangat dianjurkan untuk mengonsumsinya.
Kandungan Karbohidrat
Lihat tabel yang menggambarkan
besaran kandungan karbohidrat beberapa jenis buah.
Buah dengan karbohidrat di bawah
10 persen adalah avokad, arbei, belimbing, semangka. Buah dengan kandungan
10-20 persen adalah apel, bengkuang, rambutan, salak, jeruk bali, jeruk manis,
jeruk nipis, semua jenis mangga, dan manggis. Buah dengan kadar 20-30 persen
adalah nangka masak pohon, pisang ambon, durian, sawo. Buah dengan kandungan
karbohidrat 30-40 persen adalah pisang mas, pisang raja uli, pisang raja,
srikaya. Dan buah dengan kandungan karbohidrat di atas 50 persen adalah pisang
siam.
Pada tabel dapat dilihat tidak
semua yang mengandung karbohidrat tinggi, otomatis tinggi pula kandungan
energinya. Kalau karbohidrat tinggi energi rendah berarti di dalam buah
tersebut banyak mengandung serat. Misalnya kita membandingkan apel dan avokad,
kandungan karbohidrat apel lebih tinggi, yaitu 14,9 persen, sedangkan avokad 7,7
persen, namun asupan energi avokad lebih tinggi daripada apel. Avokad 85
kalori, sedangkan apel 58 kalori.
Buah durian juga memberikan
kontribusi energi yang tinggi yaitu 134 kalori dan karbohidrat sebesar 28
persen. Begitu juga jenis pisang, terutama pisang siam mengandung karbohidrat tinggi
58,1 persen dan asupan energinya juga tinggi yaitu 268 kalori. Ini berarti
seratnya rendah kandungan gulanya cukup tinggi terutama gula fruktosa.
Serat termasuk zat nongizi, yang
tidak memberikan asupan energi, protein, lemak, vitamin dan mineral tetapi
bermanfaat untuk kesehatan, terutama untuk membantu pencernaan. (24)
––Nilawati, peneliti pangan pada
Balai Besar Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri (BBTPPI) Semarang.
Sumber : epaper SM hal 19 edisi Jum’at,
10 Oktober 2014
Artikel yang bermanfaat.Kebetulan saya justru sedang mencari buah yang mengandung karbohidrat yang tinggi untuk makanan berlatih sebulum marathon. Baru tahu nih salak ternyata sumber karbohidrat yang baik. Terimakasih dan sukses ay mas...(AR)
ReplyDeleteSertifikasi ISO
Manfaat buah buahan berlemak apa?
ReplyDeleteKok, daftar karbohidratnya nggak ada?
ReplyDelete